Container Icon

Sebuah Renungan (Hadist Qudsi diriwayatkan oleh Ibnu Husain)

Semoga bisa menjadikan perenungan untuk kehidupan kita
******************************

“Demi Kemuliaan dan kebesaran-KU, juga demi kemurahan dan ketinggian kedudukan-KU di atas Arsy. Aku akan mematahkan harapan orang yang berharap kepada selain Aku dengan kekecewaan. Aku akan pakaikan kepada-Nya pakaian kehinaan dimata manusia. Aku singkirkan ia dari dekat-KU, lalu Aku putuskan hubungan-Ku dengannya.

Mengapa ia berharap kepada selain Aku ketika dirinya sedang dalam kesulitan? padahal sesungguhnya kesulitan itu berada ditangan-Ku dan Aku yang dapat menyingkirkannya. Mengapa dia berharap kepada selain Aku dengan mengetuk pintu-pintu lain meski pintu itu tertutup? padahal, hanya pintu-KU yang terbuka bagi siapapun yang berdoa memohon pertolongan dari-KU

Siapakah yang pernah mengharapkan Aku untuk menghalau kesulitannya, lalu Aku kecewakan? siapakah yang pernah mengharapkan (ampunan) Aku. karena dosa-dosanya yang besar, lalu Aku putuskan harapannya? Siapakah pula yang pernah mengetuk pintu-KU, lalu tidak Aku bukakan?

Aku telah mengadakan hubungan yang langsung antara Aku dan harapan seluruh makhluk-Ku, Akan tetapi, mengapa mereka malah bersandar kepada selain Aku? AKu telah menyediakan harapan semua hamba-KU, tetapi mengapa mereka tidak puas dengan perlindungan-Ku?

Dan Aku pun telah memenuhi langit-KU dengan para malaikat yang tidak pernah jemu bertasbih kepada-KU, lalu aku perintahkan mereka supaya tidak menutup pintu antara AKu dan hamba-hamba-KU. Akan tetapi, mengapa mereka tidak percaya kepada firman-firman-KU?

Tidakkah mereka mengetahui bahwa siapa pun yang ditimpa bencana yang Aku turunkan, tiada yang dapat menyingkirkannya selain Aku? Akan tetapi , mengapa Aku melihat dia, dengan segala harapannya itu, selalu berpaling dari-KU? Mengapakah ia sampai tertipu oleh selain Aku?

Aku telah memberikan kepadanya dengan segala kemudahan-KU apa-apa yang tidak sampai harus ia minta. Ketika semua itu Aku cabut kembali darinya, lalu mengapa ia tidak memintanya lagi kepada-KU untuk segera mengembalikannya, tetapi malah meminta pertolongan kepada selain AKu?

Apakah Aku ini bakhil sehingga dianggap bakhil oleh hamba-KU? Tidakkah Dunia dan Akhirat itu semuanya milik-Ku? Tidakkah semua rahmat dan karunia itu berada di tangan-Ku? Tidakkah dermawan dan kemurahan itu sifat-KU? Tidakkah hanya Aku tempat bermuaranya semua harapan? Dengan demikian, Siapakah yang dapat memutuskannya dari-KU?

Apa pula yang diharapkan oleh orang-orang yang berharap, andaikan Aku berkata kepada semua penduduk langit dan bumi “Mintalah kepada-Ku” Aku pun lalu memberikan kepada masing-masing orang, pikiran apa yang terpikir pada semuanya?

dan, semua yang Aku berikan itu tidak akan mengurangi kekayaan-Ku, meskipun sebesar debu. Bagaimana mungkin kekayaan-Ku yang begitu sempurna akan berkurang, sedangkan Aku mengawasinya?

Sungguh, alangkah celakanya orang yang berputus asa dari rahmat-KU. Alangkah kecewanya orang yang berbuat maksiat kepada-Ku dan tidak memerhatikan Aku dan tetap melakukan perbuatan-perbuatan haram seraya tidak malu kepada-Ku
**********

Saudaraku...
dengan segala kemurahan-Nya, Alloh memberikan jaminan pertolongan bagi siapa saja yang memohon pertolongan kepada-Nya.
Alloh tidak pernah mengecewakan hamba-Nya, Dia selalu memenuhi harapan Hamba-Nya dan membukakan pintu untuk hamba-Nya.
oleh karena itu, yakinlah bahwa Alloh senatiasa hadir dalam kehidupan kita..
jika kita mendekat dengan berjalan, Dia akan menyambut kita dengan berlari..
mohonlah pertolongan setiap kali ada permasalahan
sungguh..Alloh Maha pengasih dan penyayang terhadap hamba-Nya, Dia tidak akan bosan memberikan pertolongan kepada hamba-Nya



0 komentar :

Posting Komentar