Container Icon

Gadis,,,






Aku masih mengawasinya sedari tadi..
sudah lebih dari se jam, aku melihatnya menangis…
Ah Gadis….air matamu berbicara engkau sedang bersedih bukan?
bening itu mengalir deras di wajahmu..itu caramu melepaskan diri dari tekanan yang menderamu bukan??
engkau bisa berpura-pura pada semua orang dengan senyummu, tapi tidak untukku…
***



Sungguh aku ingin menyapamu terlebih dahulu, sebelum engkau menyapaku…
Sungguh aku ingin menanyakan kabarmu terlebih dahulu, sebelum engkau melakukan…
Sungguh aku ingin memberikan perhatian padamu terlebih dahulu, sebelum engkau memulai..
Sungguh aku ingin menunjukkan bahwa aku ada untukmu, sebelum kau tujukkan itu padaku…
Aku tahu, meski kau tak pernah memintanya padaku, tapi itu inginmu yang kau pendam bukan??

Aku masih terpaku, membisu disini…
Menyaksikan matamu yang mulai sembab…
Gadis, engkau terus menangis, dan masih menangis, menangislah…
Aku akan tetap disini menjagamu, menuntaskan tangis..

Gadis!! ini syair yang selalu kau nyanyikan bukan??,
Aku akan menyayikannya untukmu.....

"Adakah alasan yang mengizinkanku berkeluh kesah??.."
kala aku terbaring lemah tak berdaya dengan sakit yang ku derita…ENGKAU katakan sakitku adalah penggugur dosa-dosaku bila aku bersabar…, bagaimana mungkin sesuatu yang bisa menjadi penggugur dosa-dosaku, membuatku berkeluh kesah??

kala masalah menghantamku, hingga aku tersungkur, lagi-lagi ENGKAU katakan masalah yang ku alami adalah ujian yang KAU berikan untukku, sebagai perahu yang akan mengantarkanku pada kebaikan dan sarana mendapat Ridha dan CintaMU, lalu layakkah aku berkeluh kesah untuk sesuatu yang indah itu??

Kala kesusahan itu begitu menghimpitku, hingga nyaris membuatku kesulitan bernafas, kembali ENGKAU katakan dalam kesusahan itu akan selalu ada dua kemudahan.., lalu adakah alasan untukku berkeluh kesah??

Di kedalaman hati ini, ada jiwa yang kesepian, ENGKAU janjikan aku, bahwa KAU telah sediakan untukku seseorang yang kan mengisi sepi itu. Adakah kan kesempatan itu bertemu dengannya di dunia? meski mungkin pertemuan itu bukan di dunia, lagi-lagi ENGKAU kuatkan, SyurgaMU bukan diperuntukkan hanya untuk yang telah menyempurnakan setengah diennya..masih pantaskah aku berkeluh kesah??

Kala tak kutemukan lagi jalanku, ENGKAU tawarkan padaku senjata terampuh yang tiada tandingannya, DOA…ya Doa…., bahkan ENGKAU katakan KAU sangat malu bila ada yang berdoa padaMU tidak engkau kabulkan, lalu pantaskah? adakah? alasan untukku berkeluh kesah??


Pahitnya kehidupan layaknya segenggam garam, tak lebih dan tak kurang. jumlahnya dan rasa pahit itu adalah sama dan akan tetap sama, akan tetapi kepahitan yang dirasakan akan sangat bergantung dari wadah yang dimiliki, yaitu hati…
***
Akhirnya engkau tertidur juga sebelum ku tuntaskan syairmu, istirahatlah gadis…
ku titipkan kedamaian, kebahagian & kesuksesan padamu, mereka perlu tempat tinggal, semoga mereka dapat senantiasa bersamamu selalu…
Nice Dream…
.......
::Jika sendiri janganlah merasa sepi, ada Alloh yang selalu menemani…
::Jika sedih janganlah dipendam dihati, ada Alloh tempat berbagi..
::Jika susah janganlah merasa pilu, ada Alloh tempat mengadu..
::Jika gagal janganlah berputus asa, ada Alloh tempat meminta..
::Jika bahagia janganlah menjadi lupa, ada Alloh tempat memuja…
::Ingatlah selalu dan ukirkan nama-Nya dihatimu…
::Rindui DIA disetiap hari-harimu..
::Alloh selalu menjagamu dan senantiasa berikan yang terbaik dalam hidupmu..
                                           -----ooo-------
 


0 komentar :

Posting Komentar